Halaman

Selasa, 11 Desember 2012

Pengiriman Data Multimedia Berbasis Mobile


Pada saat ini, layanan pesan yang berbasis internet sangat digemari. Salah satu alasannya, tidak bergantung pada operator seluler yang digunakan, ditambah sangat murahnya layanan komunikasi berbasis internet, bahkan gratis. Seiring dengan semakin tingginya aktivitas pengguna, layanan komunikasi yang dapat dibawa kemana-mana setiap saat menjadi kebutuhan. Karena beberapa keunggulan di atas yang tidak tersedia dalam layanan komunikasi seluler.
Pada saat ini, terdapat beberapa penyedia layanan komunikasi via internet berbasis mobile yang sangat populer di masyarakat dunia. Seperti BBM, LINE, whatsapp, Skype, dan lain-lain yang semuanya merupakan aplikasi yang tersedia untuk mobile.

BBM, LINE, whatsapp merupakan aplikasi mobile yang dapat melayani komunikasi pesan via teks, sama seperti SMS. Jika kita berkomunikasi dengan SMS, akan dikenakan tarif perSMS yang dapat berbeda-beda tiap operator. Sedangkan jika kita berkirim pesan dengan menggunakan aplikasi-aplikasi tersebut, tarif yang digunakan adalah data yang dipakai untuk mengirimkan dan menerima pesan melalui internet. Apabila dilihat dari sisi arsitektur server, semua pengguna aplikasi mengirimkan pesan teks ke server masing-masing aplikasi untuk kemudian dikirimkan ke penerima yang sama-sama menggunakan aplikasi tersebut. Apabila penerima sedang tidak tersambung dengan internet, maka pesan tersebut ditampung dulu di server untuk dikirim saat penerima tersambung dengan internet. Namun, ada perbedaan untuk pengguna BBM, yaitu sifatnya yang mengharuskan penggunanya membayar langganan paket "BBM" agar dapat menerima dan mengirim pesan. Namun BBM memberikan fitur menyimpan semua percakapan pengguna di servernya. Berbeda dengan aplikasi lainnya yang tidak menyimpan semua percakapan, hanya percakapan yang belum dikirimkan ke penerima saja yang disimpan di server untuk dikirimkan nanti saat penerima telah dapat mengakses kembali.

Kalau aplikasi-aplikasi sebelumnya melayani komunikasi via teks, Skype dan LINE mampu menangani lebih. LINE mampu melakukan panggilan via internet, atau kita kenal dengan istilah VOIP, yang dapat digunakan untuk berkomunikasi lintas negara secara murah. Sedangkan Skype manawarkan komunikasi berbasis suara dan video secara mobile. Skype berkomunikasi secara peer-to-peer dengan bantuan inisiasi dari server Skype. Dengan cara ini, bandwidth server tidak akan terkuras, karena cuma berperan untuk inisiasi peer-to-peer. Karena sifatnya peer-to-peer, maka pesan offline tidak disampaikan kepada penerima.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar